Bunder Ontheway, dulu pas sekolah pernah di panggil bunder sama temen dan pingin bikin akun twitter karena penasaran sama apa itu mention. Lalu kenapa ontheway? karena bagian dari hidup adalah sebuah perjalanan, terdengar filosofi walau awalnya alasan nya juga bukan itu. Seiring perjalanan yang gua lewati gua bisa menemukan filosofi tersebut, tidak mudah, tidak sulit juga, namun bertemu di waktu yang pas aja.
Semua yang gua alami dan lewati itu tidak semudah kelihatan nya, tidak seseru cerita nya juga, tapi gua percaya selagi gua punya tujuan, gua masih punya perjalanan yang belum selesai. Mimpi gua daridulu sebenernya ingin sekali jadi penulis, walau sekarang pekerjaan gua juga nulis, walau nulis code (ngoding).
Sampai di titik gua merasa kalau sebenernya gua pingin menjadi penulis novel atau novelis dari pada menjadi penulis code. Gua suka menulis karena ini sebagai media untuk menuangkan apa yang ada di kepala agar tidak berantakan. Kalo kalian membaca tulisan ini rasanya sangat berantakan, yah itu yang ada di pikiran gua ketika mencoba untuk menulis 100 hari tanpa konsep, dan semuanya serba instan sepulang kerja, dan gua udah merasa mengantuk tapi harus tetap menulis ini.
Padahal juga baru 4 episode yak, tapi kayak sudah lama.
Anyway, setiap orang punya tujuan dan perjalanan nya masing - masing, jangan terlalu dibandingkan apa yang kalian lewati dengan apa yang dilewati orang lain. Kadang gua pingin menjadi sukses seperti role model gua, namun gua ternyata belum punya kemampuan untuk melakukan eksekusi dan perjuangan seperti itu. Ini merupakan salah satu media gua untuk latihan menulis dengan pressure (ekspektasi diri sendiri).
Kalo ada yang baca tolong komen pake anonim sebaiknya gua nulis apa dong, dah mulai butek nih bingung, atau kayanya gua harus bikin framework untuk menulis di minggu selanjutnya biar tidak hanya tulisan ngalor ngidul seperti ini.
Thanks yang udah baca, maap menghabiskan 3-5 menit waktu kalian WKWKWKWKWK.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar